Ditolak di Minahasa, Fahri Hamzah Bicara Begini di Depan Pejabat Sulut



Kedatangan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah di Manado Sulawesi Utara (Sulut) disambut demo ratusan massa. Mereka menolak Fahri Hamzah menginjakkan kaki di Tanah Minahasa, Sabtu (13/5/2017).

Ratusan massa mengepung bandara Sam Ratulangi Manado untuk menghadang Fahri Hamzah. Namun, Fahri berhasil lolos dari kepungan massa. Ia keluar dari bandara lewat pintu belakang.

Selanjutnya, Fahri Hamzah menuju ke Kantor Gubernur Sulut untuk menghadiri diskusi publik. Di depan para pejabat pemerintah Sulut, Fahri berbicara tentang pentingnya menjaga persatuan.

Menurut Fahri, agama adalah hal yang disatukan oleh pendiri bangsa sejak awal kemerdekaan. Karena itu perlu dijaga. Indonesia seharusnya bisa menjadi jawaban atas konflik yang ada di dunia luar.

“Dunia ini tidak stabil. Dan bangsa Indonesia tidak boleh jadi tidak stabil,” tegas Fahri, seperti dilansir Manado Post (Grup Jawa Pos/pojoksatu).

Sosial media menjadi pemicu yang jadi ujian bangsa saat ini. Padahal, agama yang punya otoritasnya masing-masing tidak boleh dicampur-adukkan.

“Kalau uztad bicara dalam masjid, pendeta bicara di dalam gereja, kan dia bicara tentang wilayah privat. Tapi begitu mulai di upload. Ruang privatnya terbuka,” ungkapnya.

Agama yang privat tidak bisa terintervensi atau pun ditekuk oleh negara. Sebab, iman butuh pertanggung jawaban yang sangat privat.

“Agama bukan penyebab konflik, politik yang jadi penyebab konflik,” katanya.

Karena itu, ia berharap Sulawesi Utara yang telah menjadi salah satu ikon kerukunan tetap menjaga kontinuitas yang tepah tercipta. “Semoga Sulut tetap menjadi contoh,” pungkasnya.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan yang sudah tercipta di Sulut selama ini.

“Apa yang sudah Pemprov lakukan sehingga ada bahasa laboratorium kerukunan bukan sekedar dibanggakan saja, tapi harus dijaga terus,” imbaunya.

Menurut OD, diskusi publik sangat penting. “Agar tidak ada simpang siur berita yang bisa diviralkan cepat ke seluruh lapisan masyrakat,” ungkapnya.

Komunikasi secara langsung tak bisa diabaikan. “Tugas kita semua untuk komunikasi secara langsung. Agar tidak ada yang salah tafsir,” katanya. 


Sumber: pojok satu

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ditolak di Minahasa, Fahri Hamzah Bicara Begini di Depan Pejabat Sulut"

Posting Komentar